Minggu, 07 Desember 2008

Skip Beat! Live Action


Bicara soal berita di antara Skip Beat! mania, baru-baru ini beredar gosip yang menyatakan bahwa manga karya Nakamura Yoshiki-sensei itu akan dibuat versi dramanya yang mana akan diperankan oleh Ariel Lin dan Jerry Yan.

Tampaknya berita yang sudah beredar luas ini baru sekedar gosip semata karena belum ada pihak yang mengklaim rencana tersebut secara resmi.

Tapi terlepas dari gosip atau fakta, saya benar-benar tertarik mendengar berita tersebut. Membuat live action dari sebuah manga adalah bukan suatu hal yang main-main, karena penilaian fans menjadi sangat sensitif. Banyak bahan perbandingan yang bisa membuat fans manga aslinya kecewa jika live action tersebut tidak memenuhi imajinasi mereka.

Dan itu yang akan saya bahas di sini. Walau saya BUKAN anti-fan dari Ariel maupun Jerry (saya tekankan pada kata bukan), saya menyatakan ketidak setujuan saya jika mereka di casting sebagai Mogami Kyouko dan Tsuruga Ren.

Ada banyak alasan mengapa saya tidak setuju. Faktor kemiripan fisik mereka juga mempengaruhi, sih. Tapi penilaian saya cenderung kepada kemampuan akting mereka berdua yang saya bilang belum mampu memerankan tokoh sesulit Kyouko dan Ren.

Pertama soal Kyouko. Gadis itu sebenarnya baik hati dan polos, seperti remaja kampung pada umumnya. Tapi ternyata Kyouko juga menyimpan batin seorang raja iblis. Dan inner devil inilah bagian karakter Kyouko yang paling sulit. Aktris yang memerankannya haruslah mempunyai ekspresi mengerikan yang bisa membuat orang menjerit ketakutan. Tentunya dengan tidak mengabaikan sisi polos dan apa adanya dalam diri Kyouko.

Dan berbekal pengetahuan minim soal Ariel, menurut saya gadis itu terlalu manis untuk bisa memerankan sisi gelap seorang Mogami Kyouko. Dalam perannya selama ini, saya belum mendapati ia menunjukkan ekspresi yang benar-benar sadis.

Kemudian Ren. Oh ya ampun! Dia itu super tampan, jangkung, gentleman, pintar akrobat, model, dan bercahaya walaupun cuma berdiri! Selain itu ia bisa mengendalikan lawan mainnya agar bereaksi sesuai naskah.

Tapi bagian tersulit dalam memerankan Ren adalah masa lalunya yang gelap dan fakta bahwa ia masih benar-benar pemula dalam masalah cinta. Dan bisakah Jerry memerankan karakter sekompleks itu?

Tidak, pembaca yang manis. Ekspresi yang dimiliki Jerry kurang beragam. Di film Hospital tempo lalu, aktingnya masih hambar. Sorot matanya tidak ikut berbicara, dan ekspresi wajahnya agak datar. Jadi terasa monoton dan terlalu manis untuk ukuran drama seberat Hospital.

Untuk peran Ren, saya punya satu calon yang menarik perhatian saya. Itu adalah si ganteng Kaneshiro Takeshi!!!! Secara fisik ia sangat mendekati. Wajahnya blasteran Amerika (kebetulan Ren anak Jepang-Amerika), posturnya tinggi tegap, dan tentunya tampan luar biasa! Kemudian secara akting, ia tak usah diragukan lagi. Saya percaya ia bisa memerankan sisi gelap Ren karena ia sudah berpengalaman memerankan peran seorang mafia. (Ada yang ingat Love 2000??). Berbagai peran drama romance juga sudah dijajalnya. Pokoknya muuantap deh!!

Jadi sudah jelas kan, mengapa saya tidak setuju jika karakter tersebut diperankan oleh Jerry dan Ariel? Dan berhubung saya sudah nulis terlalu banyak, jadi saya sudahi dulu. Pembaca boleh setuju maupun tidak.

Oh ya, saya ingatkan bahwa berita mengenai pembuatan live action Skip Beat! itu baru sekedar gosip, lho!! See ya!

Tidak ada komentar: